Sabtu, 23 November 2013

Profil Pak Santo Tjhin

Pak Santo Tjhin adalah dosen periklanan saya di Universitas Tarumanagara. Menurut saya dia adalah dosen yang baik yang mempunyai wawasan yang luas, suka memberikan suasana kelas yang tidak terlalu serius jadi para mahasiswa bisa belajar dengan nyaman.Terima kasih kepada Pak Santo Tjhin karena telah memberikan ilmu-ilmu nya kepada kami semua.. God bless you, Pak :D

Kamis, 21 November 2013

DIGITAL TV

Televisi digital atau DTV adalah jenis televisi yang menggunakan modulasi digital dan sistem kompresi untuk menyiarkan sinyal gambar, suara, dan data ke pesawat televisi. Modulasi itu sendiri adalah proses perubahan suatu gelombang periodik sehingga menjadikan suatu sinyal mampu membawa suatu informasi. Dengan proses modulasi, suatu informasi (biasanya berfrekeunsi rendah) bisa dimasukkan ke dalam suatu gelombang pembawa, biasanya berupa gelombang sinus berfrekuensi tinggi. Peralatan untuk melaksanakan proses modulasi disebut modulator, sedangkan peralatan untuk memperoleh informasi informasi awal (kebalikan dari dari proses modulasi) disebut demo dulator dan peralatan yang melaksanakan kedua proses tersebut disebut modem. Televisi digital merupakan alat yang digunakan untuk menangkap siaran TV digital, perkembangan dari sistem siaran analog ke digital yang mengubah informasi menjadi sinyal digital berbentuk bit data seperti komputer.


MEDIA MASSA

MEDIA CETAK

a. KORAN ( SURAT KABAR )

Kelebihannya :
  • Biasanya relatif tidak mahal.
  • Fleksibel
    (lebih luwes dalam menentukan jadwal publikasi iklan dan surat kabar yang mempublikasikan (apakah lokal, regional ataukah nasional) berkaitan dengan khalayak yang dijadikan sasaran iklan).
  • Dapat dinikmati lebih lama.
  • Market coverage ; surat kabar mampu menjangkau daerah-daerah perkotaan sesuai cakupan wilayahnya.
  • Comparison shooping ; surat kabar sering digunakan sebagai bahan acuan atau referensi konsumen dalam membeli barang atau jasa.
  • Positive consumer attitude ; aktualitas informasi yang sampaikan digunakan juga sebagai acuan pembaca.
Kekurangannya :
  • Mudah diabaikan.
  • Cepat basi.
  • Short life span ; meski jangkauannya luas dan massal serta dapat didokumentasikan, pembaca surat kabar hanya butuh waktu kurang lebih 15 menit hingga 30 menit untuk membacanya serta umumnya hanya sekali saja membacanya. Selain itu usia informasinya hanya 24 jam setelah itu sudah dianggap basi.
  • Clutter ; Jika isi dan tata letaknya kacau akan mempengaruhi pemaknaan dan pemahaman isi pesan iklan oleh pembacanya.
    Limited coverage of certains group ; beberapa kelompok tertentu tidak bisa dijangkau oleh surat kabar, misal kelompok masyarakat menengah ke bawah atau masyarakat usia di bawah 15 tahun.
  • Products that don’t fit ; beberapa produk tidak dapat diiklankan dengan menggunakan surat kabar karena memerlukan demonstrasi atau memerlukan pertimbangan tertentu. Contoh iklan BH atau iklan peralatan olah raga.
    Dan Jenis bahan yang digunakan biasanya mudah sobek, artinya gangguan mekanis tinggi, sehingga informasi yang diterima tidak lengkap.
b. MAJALAH 

Kelebihan :
  • Dapat dinikmati lebih lama (long life span)
  • Pembacaannya lebih selektif.
  • Dapat mengemukakan gambar yang menarik (Kualitas Visual).
  • Khalayak sasaran; salah satu keunggulan majalah jika dibandingkan dengan media lainnya adalah kemampuannya menjangkau segmen pasar tertentu yang terspesialisasi.
  • Penerimaan khalayak; kemampuan mengangkat produk-produk yang diiklankan sejajar dengan persepsi khalayak sasaran terhadap prestige majalah yang bersangkutan.
Kekurangan :
  • Biaya lebih relatif tinggi (mahal).
  • Fleksibilitasnya rendah (terbatas).
  • Distribusi
  • Banyak majalah yang peredarannya lambat sehingga hanya menumpuk di rak-rak toko. Ada juga majalah yang tidak memiliki jaringan distribusi yang tepat. Di beberapa daerah tertentu yang daya belinya tinggi namun sulit dijangkau, majalah sering tidak ada.
  • Dan Jenis bahan yang digunakan biasanya mudah sobek, artinya gangguan mekanis tinggi, sehingga informasi yang diterima tidak lengkap



MEDIA CETAK
Kelebihannya :
  • dapat dibaca berkali-kali dengan cara menyimpannya.
  • dapat membuat orang yang berfikir lebih spesifik tentang isi tulisan.
  • bisa disimpan isi informasinya.
  • harganya lebih terjangkau maupun dalam distribusi nya.
  • lebih mampu menjelaskan hal-hal yang bersifat kompleks.

Kekurangannya :
  • dari segi waktu media cetak lambat dalam memberikan informasi. Karena media cetak tidak dapat menyebarkan langsung berita yang terjadi pada masyarakat dan harus menunggu turun cetak.
  • media cetak hanya dapat berupa tulisan.
  • media cetak hanya dapat memberikan visual berupa gambar yang mewakili keseluruhan isi berita.
  • biaya produksi yang cukup mahal karena media cetak harus mencetak dan mengirimkannya sebelum dapat dinikmati masyarakat.

TELEVISI

Kelebihan :
  • Dapat dinikmati oleh siapa saja.
  • Dapat menjangkau daerah yang luas.
  • Waktu siarannya sudah tertentu.
  • Memiliki daya penyampaian dan pengaruh yang kuat karena dapat memberikan kombinasi antara suara dengan gambar ( yang bergerak ).
  • Memudahkan para audiensnya untuk memahami yang diiklankan.
  • Tidak memerlukan keahlian dan kemampuan membacaseperti pada media cetak. Dengan gambar-gambar, semua orang sudah cukup mengerti maknanya.
Kelebihan Media Televisi :
- Jangakauan sangat luas
- Penayangan seketika
- Gabungan gambar, suara dan warna
- Efek demonstrasi
- Penentuan waktu penayangan mudah
- Kontrol Mudah

Kekurangan Media Televisi :
  • Biaya relatif tinggi.
  • Hanya dapat dinikmati sebentar (pesan berlalu sangat cepat).
  • Khalayak yang selektif (tidak setajam media lainnya kemungkinan menjangkau segmen tidak tepat karena pemborosan geografis).
  • Kesulitan teknis.
  • Tidak semua tempatdapat dicapai gelombang penyiaran televise.
  • Tidak semua orang memiliki pesawat televisi melihat harganya yang relatif mahal.

- Cepat lewat, frekuensi tinggi
- Relatif mahal
- Tidak ada segmentasi pirsawan
- Keterangan dan pesan harus pendek
- Produksi materi lama dan mahal 


RADIO

Kelebihan :
  • Biayanya relatif rendah (dalam artian hardware-nya serta dalam produksi siarannya)
  • Dapat diterima oleh siapa saja.
  • Dapat menjangkau daerah yang cukup luas.
  • Bersifat Auditif
  • Lebih leluasa dalam penyampaian pesan-pesannya tanpa banyak varian-varian nya.
  • Menimbulkan audio imaginatif. Efek yang ditimbulkan lebih dahsyat dari pada efek visual.
  • Daya tembus yang besar tidak mengenal rintangan. Radio yang menggunakan gelombang SW, MW, mempunyai kemampuan penetrasi area yang luas sehingga pesan yang disampaikan dapat mengatasi jarak, ruang dan waktu.
  • Merupakan sarana yang cepat dalam menyebarluaskan informasi .
  • Radio dapat diterima dan didengar di areal tanpa listrik atau tidak selalu membutuhkan daya listrik.
  • Praktis (portable dapat di bawa kemana-mana) dan audience selectivity.
  • Mengatasi buta huruf artinya para pendengar radio tidak dituntut untuk bisa membaca.

Kekurangan :
  • Waktunya terbatas.
  • Tidak mengemukakan gambar.
  • Pendengar sering kurang mendengarkan secara penuh karena diselingi melakukan pekerjaan lain.
  • Noise Faktor (khusus gelombang MW dan SW)
  • Sulit untuk menyampaikan pesan-pesan yang kompleks
  • Alternatif audiance dalam pemilihan stasiun lebih banyak ( persaingan yang ketat )
  • Sekilas dengar atau bersifat auditif saja sedangkan televii lebih lengkap.
  • Tidak dapat di gunakan untuk menyampaikan acara yang abstrak dan komples (rumit)
  • Radio adalah termasuk media yang time organized, sehingga untuk penataan program acaranya mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut:
  • Untuk penyampaian pesan yang bersifat informatif maka maximum durasinya adalah 15 menit.
  • Untuk acara yang bersifat entertainment bisa sampai 30 s.d 45 menit.


PROSES PRODUKSI PADA MEDIA

Produksi Periklanan Cetak
Setiap iklan cetak (baik koran maupun majalah) menyajikan hasil dari proses yang sangat kompleks : reproduksi visual, spesifikasi penempatan jenis hurus secara tepat, serta pemeriksaan, penyetujuan, penggandaan dan pengiriman material-material cetak ke koran dan majalah tepat waktu untuk memenuhi tenggat waktu mereka. Proses produksi ini memerlukan perencanaan yang baik dan mereka yang terlibat harus memahami tata letak dan desain, tipografi, serta dekstop publishing.


Produksi Periklanan Siaran
Produksi media siaran (baik iklan televisi maupun radio) sungguh adalah sebuah dunia yang berbeda dari produksi media cetak. Tentu saja produksi cetak dan siaran sama-sama memerlukan bakat ketrampilan. Meski demikian, proses produksinya sangatlah berbeda. Tim produksi televisi atau radio memerlukan pelatihan khusus dan keterampilan-keterampilan teknis. Tim periklanan, dari account executive hingga copywriter, harus memahami proses produksi siaran serta bagaimana televisi dan radio mengkomunikasikan pesan-pesan periklanan. Mereka juga harus menguasai terminologi penyiaran.


Produksi Periklanan Televisi
Tujuan produksi televisi adlaah menerjemahkan narasi naskah tertulis enjadi sebuah media audiovisual. Konsep-konsep spot televisi iklan harus menerapkan kosakata pengisahan cerita visual yang sejak awal dominan dalma media ini. Adalah penting untuk berpikir dalam lingkup bagaimana gagasan besar dapat dikomunikasikan melalui penekanan pada citra visual, dengan kata-kata yang terucapkan sesedikit mungkin.
Para pengiklanan juga menggunakan komputer grafis untuk membuat animasi iklan televisi dari banyak produk. Naskah-naskah iklan televisi harus ditulis sedemikian rupa sehingga tim produksi mengenali formatnya dan memahami visi tim kreatif tenang bagaimana konsep atau kisahnya akan diangkat. Untuk melakukan ini, copywriter harus akab dengan format dan terminologi siaran. Banyak digunakan singkatan istilah untuk menjadikan naskah seringkas mungkin.


Produksi Periklanan Radio
Iklan-iklan radio diproduksi dalam satu dari dua cara. Ini bisa direkam dan digandakan untuk keperluan distribusi atau disiarkan secara langsung. Bentuk yang lebih umum adalah iklan radio yang sirekam. Iklan-iklan radio nasional diproduksi oleh agen periklanan, dan duplikat kasetnya didistribusikan ke stasiun-stasiun lokal di seluruh negeri
Dalam periklanan radio secara langsung, satu naska ketikan dibaca oleh siapapun yang bertugas melakukan siaran radio rutin. Penyertaan efek suara, musik atau bagian-bagian percakapan tambahna akan membutuhkan produksi studio. Naskah langsung akan menguntungkan bagi pengecer lokal yang ingin mengudarakan sebuah pesan dalam hitungan jam.


Produksi Periklanan Internet

Periklanan internet berbeda dari periklanan siaran dan cetak dalam kemampuannya untuk menjangkau satu khalayak yang didefinisikan secara sempit, memungkinkan interaksi langsung di antara konsumen dan pengiklanan, dan mengubungkan konsumen ke informasi produk atau perusahaan lain.. periklanan internet menyerupai periklanan siaran dan cetak dalam hal tujuannya untuk memasarkan barang jasa, dan citra melalui pesan-pesan persuasif.

DAYA TARIK PERIKLANAN

Daya tarik periklanan merujuk pada basis atau pendekatan yang digunakan dalam iklan untuk menarik perhatian atau minat para konsumen dan atau untuk memengaruhi perasaan-perasaan mereka terhadap produk, jasa atau gagasan. Daya tarik periklanan dapat dibagi menjadi dua kategori : daya tarik informasional/rasional (teknik penjualan agresif) dan daya tarik emosional (penjualan persuasif)

Daya Tarik Informasional/rasional (Penjualan Agresif)
Daya tarik ini berfokus pada kebutuhan praktis dan fungsional konsumen akan produk atau jasa dan menekankan ciri-ciri sebuah produk atau jasa dan atau manfaat atau alasan menggunakan atau meiliki merek tertentu. Banyak motif rasional dapat digunakan seagai basis daya tarik periklanan, termasuk kenyamanan, kemudahan dan ekonomi.

Daya Tarik Emosional (Pejualan Persuasif)

Daya tarik ini menggunakan pesan emosional dan dirancang di sekiar citra yang diharapkan dpaat menyentuh hati dan menciptakan tanggapan berdasarkan perasaan-perasaan dan sikap-sikap. Para pengiklan dapat menggunakan daya tarik emosional dalam berbagai cara strategi kreatif mereka. 

SEGMENTASI PASAR

Orang-orang pemasaran dan periklanan terus- menerus memantau pasar untuk melihat kebutuhan dan keinginan berbagai kelompok konsumen dan bagaimana mereka dapat dipuaskan secra lebih bai. Salah satu teknik yang mereka gunakan adalah segmentasi pasar. Tujuan penggunaan segmentasi pasar adalah untuk memungkinkan satu pemasar merancang bauran pemasaran ayng leih tepat dalam menjawab kebutuhan para konsumen di segmen pasar tertentu. Satu segmen  pasar terdiri dari individu, kelompok atau organisasi dengan satu atau lebih karakteristik serupa yang menyebabkan mereka memiliki kebutuhan produk yang relatif serupa.

Segmen pasar ini dapat berupa kelompok etnik, wilayah geografis atau negara tertentu.
Pemasar yang menggunakan segmentasi untuk meraih pasar dapat memilih satu atau beberapa metode. Metode-metode segmentasi pasar dapat dikelompokan menjadi epat kategori : demografi, geografi, behavioristis dan psikografis. Untuk pasar industri, metode-metode segmenasi dapat dikelompokan menjadi tiga kategori : geografis, tipe organisasi, dan penggunaan produk.


SEGMENTASI DEMOGRAFIS
Segmentasi demografis melibatkan pembagian paar berdasarkan variabel-variabel demografis seperti usia, seks, ukuran keluarga, tahap siklus hidup keluarga, pendapatan, pekerjaan, agama, ras dan kebangsaan. Bersandarnya para pemasar terhadap karakteristik demografis ini karena merek asering kali terkait erat dengan kebutuhan dan perilaku beli para konsumen serta dapat langsung diukur.


SEGMENTASI GEOGRAFIS
Variabel-variabel geografis, seperti agama, ukuran populasi, kepadatan, dan iklim, juga mempengaruhi kebutuhan produk konsumen. Orang-orang d satu wilayah negara atau dnia memiliki kebuthan dna perilaku beli yang berbeda dengan mereka yang berada di wilayah lain. Sebagai contoh, pasar utama produk cairan penggelap kulit tersedia sepanjang tahun di Florida, namun hanya sewaktu-waktu terentu di wilayah negara bagian utara.


SEGMENTASI BEHAVIORISTIS
Perusahaan-perusahaan dapat membagi sebuah pasar menjadi keompok-kelompok menurut manfaat yang mereka cari, penggunaan volume produk, dan loyalitas merek. Sebaga contoh, waktu merupakan komoditas penting bagi kaum ibu yang bekerja. Jadi kelompok ini mencari manfaat produk seperti kemudahan penggunaan peralatan listrik rumah tangga dan penyiapan santapan secara cepat menggunakan microwave.


SEGMENTASI PSIKOGRAFIS
Pembagian pasar berdasarkan gaya hidup dan atau keprbadian dirujuk sebagai segmentasi psikografis. Penentuan gaya hidup biasanya didasarkan pada analisis kegiatan, minat dan opini para konsumen. Salah satu gaya hidup terpopuler dilkaukan oleh Value And Lifestyle Program (VALS) dan Stanford Research Institute. Program VALS mengarah ke arah tiga kelompok : konsumen mengarah keluar, konsumen mengarah kedalam, dan konsumen yang terdorong kebutuhan.


TARGET MARKETING
Setelah para pemasar mengelompokkan konsumen atau pengguna potensial sebuah produk berdasarkan karakteristik serupa, mereka dapat melanjutkan ke tahap berikutnya : pemasaran sasaran. Cara pencapaian hal ini mennetukan kandungan, rancangan dan implementasi periklanan perusahaan.

Memilih pasar sasaran yang tepat adalah  kunci dalam mengimplementasikan sebuah rencanan pemasaran yang berhasil dan merupakan suatu hal penting bagi kemampuan bertahan sebuah perusahaan. Kegagalan untuk menentukan sasaran yang tepat dapat mengakibatkan rendahnya penjualan, tingginya biaya, dan kerugian keuangan yang parah. Sebuah analisis pasar sasaran secara teliti akan menempatkan organisasi pada suatu posisi yang lebih baik dalam melayani kebutuhan para konsumen dan mecapai tujuan-tujuannya.

BAURAN PEMASARAN (MARKETING MIX)

Bauran pemasaran terdiri dari empat komponen utama : produk, tempat, harga, dan promosi. Variabel-variabel bauran pemasaran sering kali dipandang sebagai variabel terkendali karena seorang manajer pemasaran dapat memutuskan tipe setiap komponen dan jumlah yang akan digunkan untuk meraih kepuasaan konsumen. Jadi promosi harus diseimbangkan dengan rancangan produk, metode distribusi, dan harga untuk menciptakan bauran pemasaran menyeluruh yang akan dipertimbangkan para konsumen ketika mereka memilih sebuah produk.
  • ·         Produk

Produk adalah sebundel harga yang memenuhi harapan konsumen. Sebagai contoh, sebuah komputer laptop Accer lebih dari sekedar komputer. Ia juga menyertakan panduan instruksi, akses ke jalur pelayanan pelanggan,sertifikat jaminan dan komponen-komponen lainnya.
Mengiklankan ciri-ciri dan keuntungan-keuntungan ini akan membantu para konsumen memilih produk atu jasa yang cocok dengan membantupara konsumen memilih produk atau jasa yang cocok dengan kebutuhan mereka. Penentuan merk dan pengemasan adalah dua karakter penting sebuah produk. Unuk menerjemahkan karakterisitik produk ke dalam sesuatu yang konkret, yang dapat digunakan untuk membedakan satu produk dengan produk yang lainnya, banyak bisnis  mengiklankan satu merek, nama atau kata atau frasa dan simbol tersendiri atau kombinasi dari ketiga elemen.

·         Tempat
Tempat juga disebut saluran distribusi. Sebuah saluran distribusi merujuk pada sekelmpok individudan organisasi yang mengarahkan aliran produk dari para produsen ke para konsumen. Kegiatan-kegiatan distribusi menyertakan pengelolaan pengangkutan dan penyimpanan produk, pemrosesan pesanan dan pencatatan stok. Keputusan saluran distribusi sangat kritis karena mereka menentukan keberadaan pasar sebuah produk dan keterjangkauan bagi para pembeli.

  • ·         Harga

Harga adalah niai-nilai yang dipertukarkan dengan produk-produk dalam sebuah transaksi pemasaran. Sebuah harga produk harus mencakup seluruh biaya yang terlibat dalam produksi, distribusi dan promosinya, demikian pula perkiraan laba. Sebagai tambahan harga juga dapat mendukung citra sebuah produk, merebut penjualan dari para pesaing, atau mempengaruhi orang untuk mengubah waktu pemsanan mereka.

  • ·         Promosi


Promosi-komunikasi pemasaran mencakup berbagai teknik yang digunakan untuk berkomunikasi dengan para onsumen dan calon potensial konsumen. Seiring dengan penjualan pribadi, promosi penjualan, dan hubungan masyarakat, periklanan adalah satu dari empat elemen bauran promosi. Promosi penjualan sekarang ini semakin penting bagi banyak orgaisasi. Para pemasar sering kali menggunkan contoh dan kupon gratis untuk meraih konsumen ketika mereka memperkenalkan produk baru.